Alasan untuk senantiasa berdoa

Shalom saudaraku yang kekasih dalam Kristus,
Tema khotbah : Alasan untuk senantiasa berdoa
Ayat Pedoman : 1 Tes 5 : 17 : “Tetaplah berdoa.”
Nats di atas sepertinya mudah tetapi sulit untuk dilakukan. Nats di atas juga berarti kita harus senantiasa ingat akan Tuhan. Janganlah kita lupa akan DIA. Tetaplah berseru di manapun dan kapanpun kepada Tuhan lewat doa kita. Jangan menyalahartikannya dengan berdoa di manapun sehingga kita tidak memiliki jam doa yang tetap. Intinya : jangan lari dari hadiratNya. Dengan demikian, doa harus merupakan kegiatan yang kita lakukan seperti layaknya kita melakukan pernafasan. Pahamilah alasan pentingnya untuk berdoa agar tujuan berdoa itu dapat tercapai.
Makna doa terdiri dari 4 hal utama, yaitu :
1. Sarana persekutuan kita (Yeremia 29:12-13) 29:12 : Dan apabila kamu berseru dan datang untuk berdoa kepada-Ku, maka Aku akan mendengarkan kamu; 29:13 : apabila kamu mencari Aku, kamu akan menemukan Aku; apabila kamu menanyakan Aku dengan segenap hati,
Ketika kita membaca Firman Tuhan dalam Alkitab, maka saat itu Tuhan sedang berbicara kepada kita dan kita menanggapinya. Sebaliknya ketika kita sedang berdoa maka kita yang sedang berbicara kepada Tuhan dan Tuhan akan menanggapinya. Kalau mau bertemu dengan Tuhan, kita dapat melakukannya dengan doa.
2. Sarana pembelajaran kita (Yakobus 1:5) “Tetapi apabila di antara kamu ada yang kekurangan hikmat, hendaklah ia memintakannya kepada Allah, --yang memberikan kepada semua orang dengan murah hati dan dengan tidak membangkit-bangkit--,maka hal itu akan diberikan kepadanya.”
Saat kita berdoa kepada Tuhan, belajarlah untuk selalu meminta hikmat kepada Tuhan sebagai sarana pembelajaran untuk menghadapi setiap masalah dalam hidup ini. Apabila kita dengan sungguh-sungguh meminta hikmat kepada Tuhan, maka Tuhan pasti akan memberikan jalan keluar atas permasalahan yang ada. Panggilan hidup kita juga dinyatakannya, bukan lagi sekedar ikut-ikutan.
3. Sarana pemenangan kita (Markus 14:38) Berjaga-jagalah dan berdoalah, supaya kamu jangan jatuh ke dalam pencobaan; roh memang penurut, tetapi daging lemah."
Setelah kita melakukan banyak hal tanpa berdoa, maka yang kita kerjakan adalah kesia-siaan. Hal yang terpenting sebelum melakukan sesuatu adalah berdoa. Tujuannya adalah kita bisa menang atas godaan iblis.
4. Sarana pelayanan kita (1 Timotius 2:1-5) 2:1 : Pertama-tama aku menasihatkan: Naikkanlah permohonan, doa syafaat dan ucapan syukur untuk semua orang, 2:2 : untuk raja-raja dan untuk semua pembesar, agar kita dapat hidup tenang dan tenteram dalam segala kesalehan dan kehormatan. 2:3 : Itulah yang baik dan yang berkenan kepada Allah, Juruselamat kita, 2:4 : yang menghendaki supaya semua orang diselamatkan dan memperoleh pengetahuan akan kebenaran. 2:5 : Karena Allah itu esa dan esa pula Dia yang menjadi pengantara antara Allah dan manusia, yaitu manusia Kristus Yesus,
Pelayanan yang kita lakukan bila tanpa doa maka semuanya hanya kesia-siaan semata-mata. Sebelum melayani Tuhan, lakukan doa terlebih dahulu.
Tuhan Yesus memberkati !
Sumber : Khotbah ibadah GSY pukul 07:00 WIB Hari / Tanggal : Minggu, 30 Juli 2017 Pengkhotbah : Pdt Poltak Y.P. Sibarani ( diringkas oleh : Judy Goenarto )